PEUNYERAT—-Dalam rangka memperingati datangnya tahun baru Islam 1441 H, Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Nurul Huda Gampong Peunyerat kecamatan Banda Raya, Kota Banda Aceh melaksanakan tabligh akbar dengan menghadirkan da’i kondang, Tgk H Yusri Puteh SPd pada Senin (9/9/2019) bertempat di halaman Masjid setempat.
Tabligh akbar tersebut dihadiri ratusan jamaah baik warga gampong Peunyerat maupun warga sekitar dan berlangsung sampai pukul 00.30 dinihari. Para pendengar sangat antusias dan khidmat mendengar tausiah dari penceramah.
Keuchik Peunyerat, T Ismed Fadhillah mengungkapkan dalam sambutannya bahwa Tgk Yusri Puteh sudah tidak asing lagi dengan gampong Peunyerat, bahkan telah tiga kali dengan malam ini beliau ceramah di tempat kita.
Bapak keuchik mengucapkan terima kasih kepada BKM dan Para Pemuda serta semua masyarakat yang telah terlibat aktif dalam mensukseskan tabligh akbar pada malam ini.
T Ismed melanjutkan, dengan peringatan 1 Muharram ini bisa mengingatkan kita semua bahwa dalam Islam ada tahun tersendiri dan menjadi syiar serta pelajaran bagi anak-anak. “Selama ini yang sering dilakukan menyambut tahun baru masehi padahal itu bukan bagian dari agama kita,” jelasnya.
Untuk itu katanya, semua kita harus hijrah, hijrah dari yang tidak baik ke yang baik, hijrah dari baik ke yang lebih baik lagi, hijrah dari jarang ke masjid ke mari kita sana-sama penuhi saf-saf untuk memakmurkan masjid dan juga mengikuti kegiatan keagamaan yang rutin kita adakan.
Pada kesempatan itu ketua BKM Nurul Huda, Afrizal SSi mengatakan kegiatan tabligh akbar ini kita laksanakan untuk mengenang perjuangan Rasulullah saat melakukan hijrah ke Madinah dan juga merupakan syiar serta menjadi amal ibadah bagi kita semua.
“Dengan memperingati tahun baru Islam semoga menjadi semangat baru bagi kita umat Islam dalam melaksanakan ibadah dan acara tabligh ini sudah menjadi kegiatan rutin di gampong Peunyerat walaupun dengan event yang berbeda,” ucapnya.
Dalam tausiahnya, Tgk Yusri Puteh mengupas tentang bagaimana perjalanan hijrahnya Rasulullah dari Makkah ke Madinah dan apa yang semestinya umat Islam lakukan supaya Umat Islam menjadi kuat dan selalu dalam lindungan Allah.
Penceramah juga menyinggung tentang warga gampong yang begitu konsisten dalam membangun masjid dan dalam kegiatan keagamaan selalu rutin dilaksanakan di masjid ini.[]